Saturday, May 12, 2012

Korupsi itu apa sih ayah?



“Ayah...ayah....!”, Rizal berlari-lari kecil menghampiri ayahnya..

“Ada apa adik..?”  jawab ayah agak kaget

“Korupsi itu apa sih ayah?” Tanya si Rizal kepada ayahnya

“Kenapa tanya begitu adik?”

“Hehehe, kok orang yang korupsi diwawancarai seperti artis” kata Rizal sambil terkekeh
 
“Korupsi itu, mengambil hak orang lain untuk kepentingan sendiri”

“Berarti korupsi itu sama dengan mencuri dong yah..?” tanya Rizal penasaran

“Hmmm... bisa di bilang begitu adik.”

“Tapi kenapa orang Islam kok masih korupsi ya Ayah..?”

“Emang kenapa ?, adik tahu dari mana?” tanya ayah menyelidik

“Barusan lihat dari televisi yah”.

“Dari mana adik tahu yang korupsi itu agamanya Islam.?” kini ayahnya yang penasaran

“Kan dari namanya kelihatan ayah, namanya Naz...Nazar..., aduh lupa namanya”

“Hmmm.”  ayahnya tersenyum dalam hati

“Kata Ustadzah..,  Al Qur'an itu petunjuk jalan yang  benar, tapi kok orang itu masih mencuri ya yah..?” Rizal mengernyitkan dahi makin penasaran

Ayahnya berpikir sejenak, “Coba adik ambilkan Al Qur'an untuk Ayah di rak buku itu, tapi matanya harus dipejamkan loh..?”

“Kenapa  harus dipejamkan yah”, ucap si Rizal bingung

“Ayo ikutin dulu, nanti dijelasin sama ayah”.

Dengan perlahan Rizal berjalan menuju rak buku tersebut, dengan sesekali nyerempet kursi bahkan hampir kejedot tembok, tak lama kemudian Rizal kembali ke ayahnya sambil membawa sebuah buku.

“Ini Al Qur'annya ayah!”, dengan mata masih terpejam Rizal menodorkan ke ayahnya.

Dengan tersenyum ayahnya berkata “Ayo Rizal buka matanya dan lihat buku apa ini..?”

Rizal membuka mata, dengan tersipu Rizal berkata “Yaaa salaahhh”

“Sekarang coba adik ambil lagi Al Qur'an itu tanpa harus menutup mata”

Maka secepat kilat Rizal berlari mengambil Al Qur'an tersebut dan di berikan pada ayahnya.

“Nah ini baru benar”, kata ayah sambil menepuk pundak si Rizal

“Terus pertanyaan Rizal tadi belum dijawab ayah”, pinta Rizal tidak sabar

pict from google
“Benar apa kata ustadzah, Al Qur’an itu petunjuk untuk menuju kebenaran. Al Qur'an diibaratkan cahaya yang terang benderang untuk menerangi kegelapan, kegelapan itu artinya adalah kemaksiatan, sifat angkara murka, kejahilan, kedurhakaan, kebodohan dan lain-lain. Tapi walaupun cahayanya seterang apapun tapi kalau mata ditutup akan tetap terasa gelap, seperti yang dilakukan adik tadi.

Walau cahaya lampu dirumah terang kalau berjalannya dengan mata tertutup akan tetap gelap, maka ambil bukunyapun tidak benar. Tetapi waktu adik berjalan diterangi cahaya lampu dengan mata terbuka maka akan kelihatan makin terang, mengambil bukunyapun bisa dengan cepat dan tepat.

Nah seperti itu gambarannya, jadi tidak boleh menyalahkan Al Qur'annya tapi apakah seorang muslim sudah mengikuti perintah Allah melalui firman-Nya yang tersurat di Al Qur'an atau belum”.

“Rizal sebagai anak muslim tidak hanya cukup membaca dan menghafal Al Qur‘an saja, tapi juga harus mengamalkannya, Anak muslim harus pandai, karena kebodohan itu seperti orang yang berjalan dengan mata tertutup tidak akan tahu apa yang harus dilakukan”.

“Owh begitu ya”, kata Rizal sambil tersenyum puas

“Berarti sebagai anak muslim Rizal harus rajin belajar biar tidak bodoh dan di bodohi orang” kata Rizal menegaskan

“Eits.., bukan hanya rajin belajar, tapi juga harus rajin sholat juga rajin ibadah yang lain, dan jangan lupa harus sayang sama Orang Tua, sama Kakak, sama Adik, sama Teman-temannya, biar merekapun sayang Rizal, maka Allah akan semakin sayang sama Rizal”.

“hehehe...terimakasih ayah” jawab Rizal dengan gembira

Setelah mencium pipi ayahnya maka Rizal lari masuk kamar sembari berkata “Rizal belajar dulu ya Ayah”

Ayahnya memandangi anaknya yang polos dan lucu dengan sejuta perasaan bangga, dan di dalam hatinya terucap do'a “Semoga anakku tumbuh menjadi anak yang shalih, taat pada Robbnya, mengikuti sunnah Rasul dan hidupnya bisa bermanfaat bagi sesama   amin.
 

56 comments

May 12, 2012 at 10:13 PM

dan aku nambahin doa pribadi akh..
smoga jika diijinkan menjadi seorang ibu, anakku juga shaleh dan secerdas anak dalam cerita, aamiin^^

gemes aku bacanya kak^^

May 12, 2012 at 10:18 PM

kak knpa namanya rizal?knapa g devon?hehehe..do'a saya juga sama kyak uty kak..postngan kak insan best lah.

May 12, 2012 at 10:38 PM

@meutia rahmah betul,sepakat dgn kak'Tia knp ga Devon aja namanya..uuuuggh,pengen cubit anak d cerita ini

May 12, 2012 at 10:40 PM

semoga dek'Devon bisa menjadi kebanggaan keluarga,agama serta bangsa..menjadi penyejuk mata/hati babeh n emak serta mennjadi pemimpin yg adil kelak,allahummaa aamiin yaa mujiib :)

May 12, 2012 at 11:10 PM

@Phuji Astuty LipiAmin...
semoga doa dan harapanmu dikabulkan, kelak di amanhi anak yg shalih/ah lebih dari yg di cerita ini

May 12, 2012 at 11:42 PM

@meutia rahmahamin...
Rizal kan menunjukkan anak laki2, hehehe... ngeles

makasih Tia...

May 12, 2012 at 11:43 PM

@Kaze Katemakasih Kaze Kate

May 12, 2012 at 11:45 PM

@Nurul Inayah Joisangadjiamin...
terimakasih bertubi-tubi (pinjam istilah Uty)

doa wanita shalihah insya Allah akan di kabulkan

May 12, 2012 at 11:49 PM

@Nurul Inayah Joisangadjiah gak ah, biar berimajinasi dgn nama Rizal

May 13, 2012 at 2:21 AM

SubhanaAllah, bagus sekali ceritanya, sangat inspiratif.
Aamiin, semoga anaknya bisa jadi anak yang sholeh.
Salam kenal kak!

May 13, 2012 at 2:38 AM

subhanallah,
kemarin diingatkan tentang nikah, hari ini diajari cara mendidik anak, besok?
jd ga sbar buat tahu apa yang akan diposting besok ...

May 13, 2012 at 6:46 AM

Subhanallah...metoda pembelajaran yang baik sekali untuk anak-anak kita akhi...

Hal tersebut akan lebih mudah dicerna sang anak.

May 13, 2012 at 7:17 AM

amiiin, makin mempertebal kesadaran bahwasanya Al Quran itu adalah sebenar benarnya petunjuk, kalau gak pernah mengamalkan isi dari Al Quran tsb maka jalan korupsi semakin menjadi budaya para sebagian pejabat negri ini.... berarti ini sebuah kemorosotan iman dan moral.

May 13, 2012 at 8:33 AM

@Indahterimakasih Adik...
subhanallah kakak sdh liat2 di situsnya, wau kereen, bener2 surprise

May 13, 2012 at 8:38 AM

@MUHAMMAD RIDWANwaduh, kang Ridwan ada2 aja, saya juga tdk sabar apa yang akan diposting kang Ridwan di blog ini... hehehehe

May 13, 2012 at 8:40 AM

@Blog Keperawatanbelajar menyelami pola pikir seorang anak, menyajikan yang sederhana tapi bisa di mengerti

terimakasaih akhi

May 13, 2012 at 8:43 AM

@Yayack Faqihkarena sebagian mereka di beri mata dzahir dan mata hati tapi tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya, sehingga sulit membedakan antara hitam dan putih

May 13, 2012 at 1:51 PM

rizal umur berapa pak? pandai yah.. penjelasannya terlalu ribet bagi saya :D hehe.. berarti saya mesti belajar lagi biar nggak kalah sama rizal.. :D

May 13, 2012 at 3:39 PM

berarti ayah sengaja menyuruh rizal ngambil AL QUR'AN dengan menutup mata biar si rizal bisa merasahan penerangan dari AL QUR'AN tersebut ya ??

May 13, 2012 at 4:16 PM

@Ari tunsaoh iya terlalu ribet yah...
terimakasih masukannya, Rizal msh SD

May 13, 2012 at 4:26 PM

@ocktabukan gitu mas Ockta, maksudnya Al Qur'an itu ibarat cahaya yg terang benderang, dibaratkan dirmh lampunya terang tp kalo mata tertutup akan jd gelap, begitu jg Al Quran ibarat cahaya terang benderang tp kalau kita menutup mata dan hati maka ttp gelap, tdk bisa membedakan yg haq dan yg batil

May 13, 2012 at 7:16 PM

salam ukhuwah ukhti....
duh cerita ini bs menjwb pertanyaan anak2 mimi yg mulai kritis ttg muslim korupsi. mks yaaaa

May 13, 2012 at 7:30 PM

@mimi RaDiAlSalam Ukhuwah...
btw saya bukan ukhti bunda, tp seorang ayah bagi devon.

May 13, 2012 at 10:52 PM

Trus trus, artinya Kolusi dan Nepotisme itu apa? *nambahin pertanyaannya si Rizal. Hihihi...

May 14, 2012 at 10:10 AM

Sebuah pelajaran yang disampaikan dengan cara yang cerdas sesuai alam berfikir seorang anak. Nice artikel,

May 14, 2012 at 12:49 PM

Memang harus ada yang bisa menjelaskan kekritisan anak ya mas? orang-tua dan guru tentu yang memegang peran ini.

May 14, 2012 at 2:58 PM

@armaekalau itu biar di jawab sama kaka Arie Ramadhani aja.... hihihi

May 14, 2012 at 3:00 PM

@Titie Suryamakasih, belajar sama Mbak Titie saya

May 14, 2012 at 3:01 PM

@Haya Nufusbetul mbak Haya, dan saya percaya mbak adalah figur bunda yg bijak bagi anak2nya

May 15, 2012 at 7:37 AM

amin... cara menjelaskan ke si anaknya cerdas mas.. tfs ya :)

May 15, 2012 at 1:33 PM

Aamiin
Analogi dengan buku.. bagus juga, bisa lebih mudah diserap oleh anak daripada cuma penjelasan panjang
Al Qur'an.. tidak hanya dibaca dan dihafal tapi juga diamalkan, karena kalau cuma dibaca takutnya cuma sampai tenggorokan dan tidak sampai ke hati
:D

May 15, 2012 at 10:22 PM

Amiin

Obrolan ayah dan anak..
Ringan..santai..tapi mengena..
So sweet..

Kunjungan perdana

May 15, 2012 at 10:32 PM

@ke2naimakasih mbak Myra.., mencoba mengilustrasikan dgn hal2 yg sederhana

May 15, 2012 at 10:34 PM

@NFitu dia mbak, makanya dari kecil dikenalkan cara2 baik, agar bisa menjadi generasi yg berakhlaqul karimah

May 15, 2012 at 10:35 PM

@Mama Olivewah termakasih mbak Hanie, suatu kehormatan ada tamu baru..

May 16, 2012 at 9:40 PM

aamiin... ^^
semoga menjadi anak-anak yg sholehah,
sejak kecil memang sudah seharusnya diajarkan ttg 'kejujuran', yaa

salam kenal, pak..

May 16, 2012 at 11:27 PM

follbek ya.. blog ini dah di follow/382DSP trims...

May 16, 2012 at 11:30 PM

salam kenal kunjungan perdana.. sudah saya follow blognya ke 383,, di tunggu follbacknya.. trims..

May 17, 2012 at 1:38 PM

dih, ayah... aku mau punya ayah kayak dia...
wkkwkwkwk..lebeh. Ayahku belum sempat ku tanyain macam2 tentang itu. Ayahku udah pergi duluan sih.

ayah2 salam buat si penulis ayah dan anak2nya yah?
hihi... GOD JOB..
Tulisannya mikin aku merinding .....ces
ada aliran yang membuatku ngena dan tetp suka.

May 17, 2012 at 1:39 PM

@NF

setuju kakak cantik

May 17, 2012 at 7:01 PM

@Annur EL- Kareemudah jgn sedih, didoain aja biar Ayahnya tenang di Surga..

iya disalamin ke penulisnya.. hehehe

May 18, 2012 at 9:32 AM

@An Maharani Bluepenamin, nanti Maharani kalo udah jadi bunda hrs mendidik putra/i nya dgn kejujuran juga kan?

May 18, 2012 at 9:33 AM

@I Love Indonesiamakasih kunjungannya

May 18, 2012 at 9:34 AM

@Didin Supriatnasalam kenal juga, sdh follback

May 18, 2012 at 9:35 AM

@Annur EL- Kareemmakasih adik Annur

May 19, 2012 at 1:14 PM

subhanalloh...anak sholeh yang cerdas,semoga devon jauh lebih cerdas dan sholih dari Rizal, aamiin (Rizal, namanya sama seperti ayah saya, he...) semoga anak keturunan saya dan generasi Islam selanjutnya sholeh, cerdas, kritis dan mau bertanya demi kebaikan.. aamiin ya Rabbuna

May 21, 2012 at 1:26 AM

@Rima AuliaAmin...
Semoga Rima, saya percaya benih yang baik atan tumbuh tanaman yang baik pula... insya Allah

May 24, 2012 at 10:13 AM

betul itu sob "Al Qur’an itu petunjuk untuk menuju kebenaran, Al Qur'an diibaratkan cahaya yang terang benderang untuk menerangi kegelapan"

di tunggu kunjungan baliknya

May 27, 2012 at 9:25 PM

Nama yang baik, yang pastinya adalah doa orang tua ternyata bukan jaminan orang tak berbuat kejahatan ya Pak..Apa yang terjadi? Mereka melupakan nama atau gak ngerti arti nama yg dilekatkan kepadanya?

May 28, 2012 at 3:15 PM

Semoga semakin banayak jundi/jundu yg besar dan menjadi genearsi yg Robanni..berakhal karimah.

May 28, 2012 at 3:42 PM

@aullysiip terimakasih kunjungannya, tunggu kunjungku kelapaknya

May 28, 2012 at 3:45 PM

@Jurnalitulah problemnya, nama yg indah disematkan orang tuanya tdk mampu menjadi perisai bagi dirinya, terimakasih kunjungannya...


salam hangat dari surabaya

May 28, 2012 at 3:49 PM

@ririe khayanamin...
ini tugas beraat bagi Ririe bila suatu saat jadi ibu bagi anak-anaknya. karena tidak bisa dipungkiri bahwa peran perempuan sangat dekat dengan kesuksesan dan juga kegagalan, tergantung bagaimana cara mendidik utk anak2nya nanti

May 31, 2012 at 9:56 PM

semoga kita bisa mendidik anak-anak kita menjadi anak yang cerdas, bukan hanya diatas kertas tapi juga cerdas di atas pentas ( kehidupan ) Amin, insya Allah.

May 31, 2012 at 10:38 PM

@Abi Sabilaamin..
mohon doanya mas Abi,agar saya bisa menjaga amanah

July 30, 2013 at 10:50 PM

anak yg cerdas

Post a Comment

"Setelah dibaca tunjukkan kunjungannya dengan meninggalkan jejak dikolom komentar karena postingannya sopan maka diharap komentarnya juga yang sopan mohon tidak menulis komentar spam dan OOT disini"

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes